Postingan

Menampilkan postingan dari Juni, 2013

Semacam Surat Kepada GagasMedia (10 Things I Hope from GagasMedia)

Gambar
Ihiiiy! Ternyata penerbit buku favorit-ku bentar lagi ulang tahun! Let's have a party ! Sumber gambar : di sini Aku baru menjadi #GagasAddict (penggemar buku terbitan GagasMedia) belum lama-lama ini, mungkin di awal-awal tahun 2012. Jadi mungkin koleksi buku-buku GagasMedia punyaku enggak sebanyak kalian para #GagasAddict yang sudah bertahun-tahun ^ ^; Tapi selama 2 tahun belakangan ini, aku selalu berburu buku-buku terbitan GagasMedia (baik buku lama maupun buku baru). Selain karena cover bukunya yang sangat menggoda iman ( seriously, I always judge the book by its cover ^ ^; -bad habit- ), juga karena isi cerita dari buku-buku tersebut cukup bagus. Mungkin, GagasMedia termasuk penerbit yang sangat selektif untuk menerbitkan karya-karya seseorang, jadi buku-buku tersebut keseringan bisa memuaskan ekspektasi para pembaca (termasuk aku). Walaupun enggak jarang kadang buku terbitan GagasMedia mempunyai rating yang rendah di Goodreads. Yah, sebenernya itu tergantu

Movie Review: Refrain

Gambar
Setelah penantian panjang, kira-kira 4-5 bulan, akhirnya kita (gue, Laurent, dan Nona) bisa nonton film ini juga! Horeee!  Dari awal, kita emang cukup suka sama bukunya. Walaupun ceritanya klise, tapi tetep unyu-unyu dan pas dengan kita yang masih SMA.  Dan pas tau ada filmnya, gue dan Laurent langsung excited (Nona ceritanya pendatang baru wkwkwk). Saat terpilih pemeran-pemerannya, gue langsung setuju berat dan suka (apalagi di bayangan gue Niki itu Maudy Ayunda, dan ternyata emang bayangan gue jadi nyata, langsung mau joged-joged salto-salto). Saat terpilihnya poster, gue sebenernya lebih prefer ke poster yang pertama. Well, bukan karena gue enggak suka sama poster yang kedua. Tapi karena poster pertama itu lebih seperti cover bukunya (gue udah terlanjut jatuh cinta sih sama cover buku lamanya hehe). Laurent and Nona, which one do you prefer ? Ditambah trailer-nya yang menyegarkan mata, kita makin penasaran sama filmnya. Dan akhirnya, hari ini kita bisa non

Buku Rekomendasi

Gambar
HAAAAIIIIIII! Postingan gue kali ini sebenernya agak random, enggak biasa-biasanya gue ngerekomendasi buku buat orang-orang, karena gue pikir buku yang bagus menurut gue, belom tentu bagus buat orang lain, begitu juga sebaliknya (tergantung selera orang).  Tapi kali ini, karena gue lagi jadi pengangguran (yang libur sekolah selama sebulan ihiiy!), jadi gue bakal nulisin nama-nama buku yang gue baca belom lama ini dan menurut gue bagus. Gue juga bakal ngasih pendapat gue tentang buku-buku tersebut. Cekidot! Restart - Nina Ardianti Well, kayaknya ini buku semacem memberi sindiran halus buat gue. Kenapa? Dari tulisan move on-nya aja udah nyinggung gue banget-_-. Walaupun kasus gue beda sama Syiana yang diselingkuhin pacarnya sih. Buku ini tuh ya menceritakan kisah seorang Syiana yang abis diselingkuhin pacarnya, terus ketemu sama prince charming yang namanya Fedrian . Dan dimulailah perjalanan move on-nya dia. Well, jangan kira ceritanya simple, wong move on itu kan susah ban

#KadoUntukBlogger #unforgotTEN @gagasmedia

Gambar
Sebelum aku menulis berbagai hal, aku akan menjelaskan dulu maksud postingan-ku kali ini. Yap, postingan ini kubuat untuk mengikuti event penerbit @gagasmedia. Silahkan lihat keterangan event-nya pada gambar di bawah ini:          Captured by me :) Well, jadi aku mencoba keberuntunganku untuk mengikuti kuis ini. Semoga aku bisa memenangkannya yaaa ^^ Aku juga membuat postingan ini dengan bahasa sehari-hari, agar bisa dibaca senyaman mungkin oleh semua pembaca. Jadi semoga kalian bisa enjoy membacanya. Sebagai pembukaan, mungkin aku akan menceritakan awal aku mengenal Penerbit GagasMedia. Pertama kali aku membeli buku Infinitely Yours & I FOR YOU karya Orizuka terbitan GagasMedia. Sebetulnya aku belum mengenal nama GagasMedia, aku hanya menyukai karya kak Orizuka sehingga aku berburu buku-bukunya. Karena kedua buku tersebut dapat kunikmati dengan baik, aku memutuskan untuk membeli buku terbitan GagasMedia yang lain. Terbukti, aku cukup menyukai buku-buk

Menggalau di Malam Hari

Gambar
Oke, subuh-subuh gue masih belom bisa tidur. Mau bikin kopi pake gula, takut gendut. Mau nulis cerpen, kagak ada ide. Mau makan, takut makin melar ini badan. Pffftt. Jadi mending gue share lagu aja kali ya. Ini sih lagu yang udah cukup lama. Enggak lama-lama amat sih. Tapi masih enak didenger (apalagi sama yang lagi galau karena cintanya ga kesampean wkwkwk) . Lagu pertama datang dariiiiii..... Yovie and Nuno - Merindu Lagi Lagu ini tuh menceritakan seseorang yang jatuh cinta sama orang yang udah punya pacar. Dia mau ngelupain enggak bisa, dia sampe berdoa sama Tuhan. Tuhan tolong... tolong aku... jatuh cinta pada kekasih orang. Galau ya? Rasain. DAN INGAT INI BUKAN LAGU GUE, OKE?! JANGAN ADA YANG NGATAIN GUE "Yah, Jes, ini lagu lo banget." GUE BAKAL BACOK TUH ORANG -__- Lanjut. Lagu kedua itu AOP - Bodohnya Diriku . Inget lagu ini pas gue lagi nonton FTV. Lagunya agak sedih. Tapi ini bukan lagu gue. BUKAN YA, INGET! Bodohnya diriku selalu menu

Rooftop Prince~

Gambar
Hai. Halo. Oi. Or whatever. Setelah 6 jam bertarung di depan laptop tanpa kedip sedikitpun, tanpa melirik-lirik ke goodreads, dan sambil menghabiskan semangkok mie rebus..... AKHIRNYA GUE BISA KELAR NONTON ROOFTOP PRINCE!! Aaa, hepi banget gue gila, walaupun sebenernya agak kecewa dengan endingnya (bukan kecewa sih, tepatnya sedih). Endingnya sih bukannya sedih yang bikin nangis, cuma bitersweet aja, you know? Oke, sebelumnya gue memperingatkan kalo postingan gue kali ini berspoiler. Jadi bagi kalian yang mau nonton atau berencana nonton Rooftop Prince, jangan liat postingan ini, owkeeeeyyyhhh? Karena walaupun ini hanya cuap-cuap singkat, gue akan membongkar semuanya. Pertama kali gue liat Rooftop Prince itu di Indosiar (dengan di-dubbing sehingga menyerupai suara Naruto). Gue ngenalin si pangeran jidat lebar yaitu Park Yoochun #ditabok. Dan emak gue teriakan ngebangunin gue, "AAAA, itu kan film yang lagi kamu tonton tuh, yang kamu punya DVD-nya." Gue de

Haiiiii!

Lama enggak ngepost, sebulan ini gue lagi berhibernasi like a polar bear, hell yeah.. Gue kan tipe pelajar yang selalu meletakan kewajiban belajar di puncak prioritas gue #halahpret. Dan ngomong-ngomong soal ulum, ulum gue suram, SANGAT. Ya lo bayangin aja nih ya, seminggu sebelum ulum, ulangan tuh udah berjejer minta ditabokin satu per satu. Yah, fungsi sekolah udah berubah dari tempat-menuntut-ilmu jadi tempat-pembantaian-siswa-plus-nyari-nilai. Bener kan gue? Oh ayolah, akuin aja kalo kata-kata gue bener #kemudianditabokberjamaah. Gue baru selesai ulum tanggal 31 Mei, ya dan itu bener-bener BEBAS. FREE. FREE TALK, KAKAO TALK. Gue bersama Laurent dan Nona (kalian bisa nyebut kita sebagai Trio Macan) langsung capcus ke Gramed (yah tempat terdekat dari sekolah kita hanyalah Gramed dan kita emang udah ada niat buat sungkeman sama mas-mas Gramed). Cuman karena perut gue kelaperan (cacing-cacing di perut gue udah minta jatah makanan), kita langsung ke Es Teler 77. Kita mesen nasi