Apa Kabar Cinta Pertama?

Untuk kamu, cinta pertamaku..

"Apa kabar?" Mungkin kalimat itu terdengar lucu di telingamu, setelah sekian lama aku meninggalkanmu. Hanya dengan kalimat "Selamat tinggal."

Untuk kamu, yang selalu membuatku tersenyum..

Bolehkah aku sedikit berbasa-basi? Tentu kamu sudah muak melihat wajahku, walaupun dulu kau selalu memperhatikan wajahku. Setelah lama tidak bertemu, bagaimana hidupmu? Apakah kau sudah menemukannya? Menemukan sepotong hati yang baru untuk kau genggam seumur hidupmu, menggantikan hatiku yang telah usang, yang telah meninggalkanmu.

Untuk kamu, yang selalu membuatku marah..

Bolehkah aku mengajakan sebuah pertanyaan untukmu? Pertanyaan ini terkubur di dalam hatiku selama belasan tahun tanpa kau ketahui. Apakah kau masih mencintaiku? Mencintai aku, perempuan yang telah dibuat tergila-gila oleh segala sesuatu tentang kamu.

Untuk kamu, yang... entahlah..

Jika boleh aku mengajukan sebuah permintaan kepadamu, aku hanya ingin kamu selalu mengingatku. Kau boleh mengingatku sebagai temanmu, musuhmu, ataupun sekedar orang yang tidak berarti bagimu, tapi jangan lupakan aku.

Sekarang kita berpisah untuk yang kedua kalinya. Percayalah cinta pertamaku, aku tidak akan pernah melupakanmu, seumur hidupku.

Dari yang mencintaimu

yang juga meninggalkanmu.